Sumber berita: www.tribunnews.com
Equity World Futures: Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
mendukung pengembangan teknologi dan informasi dalam pasar keuangan.
Menurut OJK, perkembangan sektor keuangan didukung dengan semakin
kompleks dan berkembangnya subsektor keuangan.
"Karena adanya keterkaitan diantara lembaga jasa keuangan maka akan
menambah kompleksitas diantara lembaga-lembaga keuangan dalam sistem
yang semakin canggih," kata Muliaman Hadad, Ketua Dewan Komisioner OJK dalam paparanya di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (13/5/2014).
Muliaman menambahkan, pengunaan teknologi informasi di industri
perbankan dan jasa keuangan kian kompleks. Dipastikan akan diikuti
dengan potensi risiko operasional yang bisa melahirkan berbagai
risiko-risiko turunan.
Muliaman mewaspadai adanya dampak resiko operasional terhadap
penilaian pihak-pihak independen di dunia internasional yang berwenang
melakukan assesment terhadap proses pengawasan, pengaturan dan kualitas
dari industri perbankan.
"Sekarang ini nasabah sangat memerhatikan kredibilitas dari perbankan
dan masalah pengawasan IT menjadi perhatian dari OJK," katanya.
Untuk itu, perbankan harus melengkapi diri dengan berbagai
infrastruktur yang dapat meminimalkan potensi risiko dari kejahatan
teknologi informasi atau cyber crime dengan SDM memadai, sistem
pengendalian yang terpercaya, dan analisis rutin terhadap penerapan
teknologi informasi.
"Tidak bisa dilupakan adalah updating dan sharing mengenai fraud,
kejahatan dan penyalahgunaan yang beredar di dunia maya," katanya.
0 komentar:
Posting Komentar