equityworld - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (7/4), IHSG ditutup menguat 23,15 poin (+0,33%) ke level 7.127,37.
IHSG berhasil menguat didorong oleh sen'men revisi naik dari Asian Development Bank (ADB) yang memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2022 dapat meningkat ke 5%, dimana estimasi sebelumnya hanya di 4,8%.
Revisi tersebut jauh diatas pertumbuhan ekonomi Indonesia 2021 yang tumbuh 3,7%.
Di saat yang sama, net foreign buy masih terus berlanjut dengan nilai sebesar Rp362,51 miliar.
Sementara itu, Wall Street diperdagangan tadi malam (07/4), ditutup menguat karena pelaku pasar mengambil keuntungan dari penilaian yang lebih rendah, menghargai sikap yang lebih hawkish dari Federal Reserve dan mengabaikan sanksi terhadap Rusia.
Dalam hal pergerakan harga saham indivindu, saham HP Inc melonjak sekitar 15% setelah Berkshire Hathaway dari Warren Buffet mengungkapkan sahamnya di pembuat perangkat keras teknologi tersebut.
Pelaku pasar terus bertaruh pada ekuitas dengan pendapatan dan dividen yang stabil seperti kebutuhan pokok konsumen dan perawatan kesehatan dengan Costco dan Pfizer naik lebih dari 4%.
DJIA (+0,25%), S&P 500 (+0,43%), dan Nasdaq (+0,06%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung mixed. Pelaku pasar hari ini akan mencermati rilis data Laporan Survei Konsumen Indonesia (Mar-22),” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Jumat (08/4/2022).
Sumber : Pasardana, Investing
0 komentar:
Posting Komentar