Selasa, November 26, 2013

Saham China berayun, Sinopec lanjutkan penurunan

saham china
Equity World Futures: Bloomberg, (26/11) - Saham-saham China berayun antara keuntungan dan kerugian pagi ini. China Petroleum & Chemical Corp (Sinopec) tergelincir setelah pemerintah menahan tujuh orang untuk peran mereka dalam ledakan pipa yang mematikan akhir pekan lalu, membayangi reli di saham perusahaan terkait dengan zona perdagangan bebas.

Saham Sinopec menuju kerugian dua hari terbesarnya sejak Juli. Ningbo Marine Co dan Ningbo Fuda Co, keduanya melonjak 10 persen untuk hari kedua yang dipicu oleh spekulasi bahwa pemerintah akan memungkinkan lebih banyak kota untuk mendirikan daerah perdagangan bebas. Shanghai Qiangsheng Holding Co naik 4,9 persen setelah Shanghai Securities News mengatakan bahwa pemerintah daerah akan mengeluarkan rencana untuk mereformasi BUMN di kota itu bulan depan.

Sekitar lima saham yang jatuh untuk setiap tiga yang naik di indeks Shanghai Composite, yang merosot 0,1 persen menjadi 2,183.39 pada pukul 09:59 pagi waktu setempat. Indeks Shanghai Composite telah meningkat sebesar 2 persen bulan ini setelah pemerintah mengumumkan paket reformasi ekonomi terbesar sejak 1990-an pasca merampungkan rapat Partai Komunis tingkat atas pekan lalu.

Indeks CSI 300 turun 0,1 persen menjadi 2,386.09. Indeks Hang Seng China Enterprises naik 0,2 persen dan Indeks China-US Equity yang rangkum Bloomberg turun 1,4 persen kemarin. Indeks Shanghai telah turun 3,7 persen tahun ini dan diperdagangkan 8,6 kali dari proyeksi laba untuk 12 bulan ke depan, dibandingkan dengan rata-rata tujuh tahun di 15,3, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.

Sinopec, perusahaan penyulingan minyak terbesar di Asia, turun 1,9 persen menjadi 4,76 yuan setelah merosot 2,6 persen kemarin. Dua pejabat lokal juga ditahan oleh polisi setelah terjadi ledakan di Qingdao pada Sabtu lalu, dikatakan oleh pemerintah kota kabupaten Huangdao dalam sebuah posting di microblog resminya kemarin. Ledakan di pipa yang dioperasikan oleh Sinopec telah menewaskan sebanyak 55 orang.

Shanghai kemungkinan akan mengeluarkan rencana reformasi bagi perusahaan milik negara (BUMN) pada awal Desember mendatang, berdasarkan berita dari Shanghai Securities News hari ini. SASAC Shanghai akan mendirikan sebuah platform untuk perdagangan aset milik negara dan mempromosikan restrukturisasi perusahaan milik negara, katanya.

Dewan Negara menyetujui zona perdagangan bebas di provinsi timur Zhejiang, di mana kota Ningbo terletak, lapor Shanghai Securities News kemarin di situsnya, mengutip Zheng Xinli, wakil ketua China Center for International Economic Exchange. Dewan juga menyetujui zona perdagangan bebas Dongjiang di Tianjin, katanya.

China kemungkinan akan memasukan wilayah otonomi Guangxi di kota Dongxing dalam percobaan zona perdagangan bebas, China Securities Journal melaporkan hari ini, tanpa mengatakan di mana mendapatkan informasi tersebut. Dongxing adalah satu-satunya kota di China yang menghubungkan wilayah baik darat maupun laut dengan negara-negara ASEAN, katanya.

Updated at : Selasa, November 26, 2013

0 komentar:

Posting Komentar