equityworld - Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, pasar tenaga kerja kuat, ekonomi AS siap untuk kenaikan FFR lebih agresif.
Bursa Wall Street ditutup melemah, dengan indeks Nasdaq turun hingga 2,4%, tekanan saham-saham teknologi yang sensitif pada kenaikan FFR, seiring yield UST10Y kembali mendekati level psikologis 3% Jumat (03/6) lalu.
Data menunjukkan Change in Nonfarm Payrolls Mei bertambah 390k (Cons. 318k), dengan laju kenaikan upah Avg. Hourly Earnings MoM hanya 0,3% (Cons. 0,4%), dan Unemployment Rate Mei tetap rendah 3,6% dalam tiga bulan terakhir.
Ini gambaran ekspansi ekonomi AS, walaupun kecepatan moderat, menjaga the Fed pada jalur kenaikan FFR yang lebih agresif.
Di sisi lain, tekanan BI menaikkan BI 7DRRR secara agresif mengecil, seiring inflasi Mei melandai.
Data menunjukkan CPI MoM 0,40% (Vs. Apr. 0,95%); dan CPI Core MoM
2,58% (Vs. Apr. 2,60%).
Akhir pekan (03/6), IHSG konsisten di zona hijau, menyentuh level psikologis 7.200, sebelum akhirnya tutup di level 7.182.
BI 7DRRR tetap rendah, membuat sejumlah saham perbankan kategori BUKU IV mendominasi Most Active Stocks, selain saham teknologi GOTO.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG diproyeksi cenderung mixed hari ini, dengan kisaran 7.100 - 7.260,” sebut analis NHKSI Research dalam riset yang dirilis Senin (06/6/2022).
Sumber : Investing
0 komentar:
Posting Komentar