Kamis, Oktober 15, 2020

Minyak Stabil Karena Meningkatnya Kasus Virus Corona Menyulut Kekhawatiran Permintaan

 


Equityworld Futures - Harga minyak stabil pada hari Rabu di tengah kekhawatiran bahwa permintaan bahan bakar akan terus melemah karena meningkatnya kasus virus corona di seluruh Eropa dan di Amerika Serikat, konsumen minyak terbesar dunia, dapat menghambat pertumbuhan ekonomi.

Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) mengatakan dalam laporan bulanannya pada hari Selasa bahwa permintaan minyak pada tahun 2021 akan naik 6,54 juta barel per hari (bph) menjadi 96,84 juta barel per hari, 80.000 bpd kurang dari perkiraannya sebulan lalu, akibat dari dislokasi ekonomi yang disebabkan oleh pandemi virus corona.

Minyak mentah berjangka Brent LCOc1 untuk Desember turun 8 sen, atau 0,2%, ke level $ 42,37 per barel pada pukul 0142 GMT sementara kontrak berjangka minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) CLc1 AS turun 9 sen, atau 0,2%, ke level $ 40,11.

Ketua dua produsen minyak terbesar dunia, Presiden Rusia Vladimir Putin dan Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman, membahas situasi saat ini di pasar energi selama panggilan telepon, kata Kremlin pada hari Selasa. (knc)



Sumber : Reuters, Ewfpro

Updated at : Kamis, Oktober 15, 2020

0 komentar:

Posting Komentar