Equityworld Futures - Para
pejabat di Afghanistan, Rabu (29/1), mengatakan operasi komando di
wilayah barat laut negara itu telah membebaskan 62 personel keamanan
yang ditahan di penjara Taliban. Sementara itu, kelompok pemberontak,
dalam serangan baru di tempat lain, mengatakan telah menewaskan
sedikitnya 18 pasukan keamanan Afghanistan.
Sebuah pernyataan Kementerian Pertahanan
Afghanistan menyatakan serangan komando semalam menarget pusat
penahanan milik pemberontak di distrik Bala Murghab yang bergolak di
provinsi Badghis.
Operasi itu menangkap lima penjaga
Taliban dan menimbulkan beberapa korban lainnya, kata pernyataan itu.
Para tawanan sebagian besar adalah anggota Tentara Nasional Afghanistan
(ANA). Sampai berita ini diturunkan belum ada reaksi langsung dari
Taliban.
Sementara itu, para pejabat mengatakan
serangan besar oleh pemberontak Selasa malam menarget pangkalan militer
di provinsi Kunduz yang bergejolak, menewaskan sedikitnya 18 pasukan
keamanan, sebagian besar personel ANA.
Sebuah pernyataan Taliban mengklaim para
pejuangnya menyerbu pangkalan di distrik Dashti Archi, menewaskan 35
pasukan Afghanistan dan menangkap empat lainnya, meskipun kelompok itu
sering melebih-lebihkan angka sebenarnya.
0 komentar:
Posting Komentar