Indeks
saham berjangka AS tak banyak berubah, dengan indeks menuju penurunan
pekan keenam tahun ini karena investor menungu rilis data laporan
pekerjaan pemerintah.
Kontrak
pada indeks S&P 500 yang berakhir Maret tergelincir 0.1 persen ke
level 2098.3 pukul 9:11 pagi di London. Indeks saham pangkas kerugian
mingguan pada hari kamis kemarin sebesar 0.2 persen ditengah aktifitas
merger perusahaan.
Indeks
S&P 500 naik ke level baru tertinggi keempat kalinya pada Februari
lalu, kenaikan terbaik sejak Oktober 2011, dengan tingkat valuasi
mencapai dua kali lipat ke lima tahun tertingginya. Indeks masih
tertinggal dari 24 indeks pasar berkembang kecuali 2 tahun ini.
Data
Departemen Tenaga Kerja pada pukul 8:30 pagi di Washington akan
menunjukkan pengusaha menambahkan 235.000 pekerja untuk nonfarm payrolls
pada bulan Februari, menurut proyeksi ekonom. Tingkat pengangguran
mungkin turun menjadi 5,6 persen, pencocokan tingkat terendah dalam
lebih dari enam tahun terakhir.
The
Federal Reserve mengatakan akan tetap bersabar untuk meningkatkan biaya
pinjaman (suku bunga), bahkan seiring membaiknya perekonomian. Presiden
The Fed Bank of San Francisco John Williams, yang memberikan suaranya
pada kebijakan tahun ini, mengatakan pada Kamis malam bahwa pertengahan
tahun ini mungkin sudah saatnya untuk "berdiskusi serius" tentang
menaikkan suku bunga seiring pasar tenaga kerja mendekati full
employment dan rebound inflasi. Bank sentral akan bertemu pada 17-18
Maret mendatang.
Di
antara saham yang bergerak di perusahaan berita, Bank of America Corp
naik sebesar 1,5 persen pada perdagangan premarket New York pasca hasil
The Fed stress test menunjukkan bank kreditur meningkat modal sejak
tahun lalu. Saham Goldman Sachs Group Inc tergelincir pada akhir
perdagangan setelah tes menunjukkan ia nyaris melewati batas minimum
modal berbasis risiko, berpotensi membatasi ruang untuk modal kembali ke
pemegang saham.
Saham
Gap Inc turun 1,3 persen pasca peritel pakaian membukukan penurunan
penjualan Februari sebesar 4 persen. Para analis telah memperkirakan
kenaikan 1,3 persen bulan lalu.
0 komentar:
Posting Komentar