Sumber berita: www.detik.com
PT EquityWorld Futures: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menanjak 40 poin berkat ramai aksi
beli. Pelaku pasar bersiap-siap menanti pengumuman real count dari
Komisi Pemilhan Umum (KPU) atas hasil Pemilu Presiden (Pilpres) besok.
Sementara
nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat
di posisi Rp 11.575 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan
perdagangan akhir pekan lalu di Rp 11.610 per dolar AS.
Membuka
perdagangan pagi tadi, IHSG menguat 20,448 poin (0,40%) ke level
5.107,462. Aksi beli sudah ramai sejak pembukaan perdagangan
Saham-saham
yang valuasinya sudah naik pun tetap jadi incaran investor. Penguatan
saham-saham ini membuat indeks naik ke level tertingginya di awal
perdagangan yaitu di 5.129,989.
Pada penutupan perdagangan Sesi
I, IHSG melaju 33,121 poin (0,65%) ke level 5.120,135 berkat penguatan
saham-saham berbasis konstruksi dan infrastruktur. Aksi beli sudah ramai
sejak pembukaan perdagangan.
Seluruh indeks sektoral di lantai
bursa bisa. Saham-saham perusahaan sawit terkena aksi ambil untung
setelah naik cukup tinggi akhir pekan lalu.
Menutup perdagangan
awal pekan, Senin (21/7/2014), IHSG melonjak 40,109 poin (0,79%) ke
level 5.127,123. Sementara Indeks LQ45 menanjak 7,200 poin (0,82%) ke
level 881,316.
Investor asing sempat melepas saham di awal perdagangan. Namun sampai
sore ini akhirnya mencatatkan pembelian bersih (foreign net buy) tipis
senilai Rp 4,44 miliar di seluruh pasar.
Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 231.222 kali dengan volume 6,032 miliar lembar saham senilai Rp 6,163 triliun. Sebanyak 216 saham naik, 84 turun, dan 87 saham stagnan.
Bursa-bursa di Asia menutup perdagangan awal pekan dengan kompak melemah di zona merah. Insiden jatuhnya pesawat MH17 membuat kekhawatiran akan memanasnya konflik di Ukraina dan Rusia.
Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa regional sore ini:
Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 231.222 kali dengan volume 6,032 miliar lembar saham senilai Rp 6,163 triliun. Sebanyak 216 saham naik, 84 turun, dan 87 saham stagnan.
Bursa-bursa di Asia menutup perdagangan awal pekan dengan kompak melemah di zona merah. Insiden jatuhnya pesawat MH17 membuat kekhawatiran akan memanasnya konflik di Ukraina dan Rusia.
Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa regional sore ini:
- Indeks Hang Seng melemah 67,65 poin (0,29%) ke level 23.387,14.
- Indeks Komposit Shanghai turun 4,59 poin (0,22%) ke level 2.054,48.
- Indeks Straits Times menipis 0,30 poin (0,01%) ke level 3.310,23.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Citra Marga (CMNP) naik Rp 455 ke Rp 4.055, Indocement (INTP) naik Rp 450 ke Rp 26.450, Bukit Asam (PTBA) naik Rp 375 ke Rp 10.950, dan Lippo Cikarang (LPCK) naik Rp 325 ke Rp 8.600.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Adira Finance (ADMF) turun Rp 475 ke Rp 10.975, Matahari (LPPF) turun Rp 150 ke Rp 14.350, Asia Resources (ARII) turun Rp 131 ke Rp 394, dan Bank Danamon (BDMN) turun Rp 130 ke Rp 3.895.
0 komentar:
Posting Komentar