Sumber berita: www.tempo.co
PT Equity World Futures: Sehari setelah hari pencoblosan, pasar masih dilanda euforia pemilihan presiden. Di transaksi pasar uang hari ini, rupiah kembali melesat 71 poin (0,61 persen) ke level 11.555 per dolar Amerika Serikat. Ini merupakan penguatan rupiah dalam lima hari perdagangan terakhir berturut-turut.
PT Equity World Futures: Sehari setelah hari pencoblosan, pasar masih dilanda euforia pemilihan presiden. Di transaksi pasar uang hari ini, rupiah kembali melesat 71 poin (0,61 persen) ke level 11.555 per dolar Amerika Serikat. Ini merupakan penguatan rupiah dalam lima hari perdagangan terakhir berturut-turut.
Ekonom dari PT Samuel Aset
Manajemen, Lana Soelistianingsih, mengatakan euforia pemilihan presiden
masih menjadi faktor pelecut rupiah. "Hasil penghitungan cepat lebih
banyak yang memberi indikasi kemenangan pada pasangan Joko Widodo-Jusuf
Kalla."
Tidak seperti pemilihan sebelumnya, kali ini
hitung cepat (quick count) menghasilkan kesimpulan yang berbeda-beda.
Empat lembaga survei mengindikasikan kemenangan calon presiden Prabowo
Subianto. Adapun delapan lembaga survei mengunggulkan calon presiden
Joko Widodo.
Namun demikian, sentimen pasar yang condong
ke pihak Jokowi menganggap hasil penghitungan yang memenangkan Jokowi
lebih kredibel. "Selain itu, pilpres yang berlangsung aman membuat aksi
beli pelaku pasar masih berlanjut," ujar Lana.
Di sisi
lain, penguatan rupiah terbantu oleh pamor dolar yang sedang turun
setelah bank sentral merilis notulensinya (Fed minute meeting) kemarin.
Pada notulensi itu disebutkan bahwa pelaku pasar tidak terlalu
mengkhawatirkan outlook ekonomi dan lebih berani mengambil risiko.
Catatan the Fed tersebut didukung rendahnya volatilitas di pasar saham,
pasar valas, dan pasar obligasi. "Juga terdapat catatan bahwa kebijakan
moneter yang akomodatif diperlukan untuk mendorong ekspansi ekonomi,"
kata Lana.
Notulensi ini belum mengindikasikan kapan
tepatnya Fed akan menaikkan suku bunganya, dan masih sangat tergantung
pada perkembangan ekonomi AS.
0 komentar:
Posting Komentar