Jumat, Juli 18, 2014

Bursa Saham Global Diguncang Jatuhnya MH17, IHSG Naik 15 Poin

Sumber berita: www.detik.com

Indeks Harga Saham GabunganEquityWorld Futures Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 15 poin berkat perburuan saham lapis dua yang dilakukan investor. Indeks mampu bertahan di zona hijau meski dibayangi sentimen jatuhnya MH17 di perbatasan Ukraina-Rusia.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat di posisi Rp 11.610 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 11.700 per dolar AS.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG turun 22,319 poin (0,44%) ke level 5.048,883 akibat dibayang-bayangi sentimen jatuhnya pesawat MH17. Jatuhnya bursa-bursa di Asia juga turut memberi sentimen negatif.

Investor sempat melepas saham gara-gara sentimen jatuhnya pesawat negeri jiran tersebut. Namun aksi beli investor asing mendorong IHSG naik setelah jatuh ke posisi terendahnya hari ini di 5.040,251.

Pada penutupan perdagangan Sesi I, IHSG naik 18,691 poin (0,37%) ke level 4.089,893 di tengah maraknya sentimen negatif yang beredar. Aksi beli asing punya peranan besar dalam mendorong IHSG bergerak ke atas.

Saham-saham lapis dua yang naik paling tinggi, pasalnya harganya masih cukup murah jika dibandingkan saham unggulan yang sudah naik di beberapa perdagangan terakhir.

Mengakhiri perdagangan akhir pekan, Jumat (18/07/14), IHSG ditutup bertambah 15,812 poin (0,31%) ke level 5.087,014. Sementara Indeks LQ45 ditutup tumbuh 4,180 poin (0,48%) ke level 874,116.

 Indeks mampu bertahan di zona hijau berkat aksi beli di saham-saham unggulan dan lapis dua. Investor lokal dan asing sama-sama berburu saham.

Transaksi investor asing hingga sore hari ini tercatat melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp 494,5 miliar di pasar reguler dan negosiasi.

Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 172.813 kali dengan volume 5,513 miliar lembar saham senilai Rp 4,889 triliun. Sebanyak 149 saham naik, 141 turun, dan 89 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia berakhi mix menutup perdagangan akhir pekan. Kekhawatiran atas konflik antara Rusia dan Ukrainan kembali memanas membuat pelaku pasar berhati-hati dalam bertransaksi.

Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa regional sore ini:

  • Indeks Nikkei 225 anjlok 154,55 poin (1,01%) ke level 15.215,71.
  • Indeks Hang Seng melemah 66,08 poin (0,28%) ke level 23.454,79.
  • Indeks Komposit Shanghai naik 3,48 poin (0,17%) ke level 2.059,07.
  • Indeks Straits Times tumbuh 1,54 poin (0,05%) ke level 3.308,43.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 450 ke Rp 69.500, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 400 ke Rp 53.950, Indocement (INTP) naik Rp 350 ke Rp 26.000, dan Astra Agro (AALI) naik Rp 250 ke Rp 26.150.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain United Tractor (UNTR) turun Rp 175 ke Rp 22.725, Atlas Resources (ARII) turun Rp 170 ke Rp 525, Saratoga (SRTG) turun Rp 150 ke Rp 4.900, dan Siloam (SILO) turun Rp 150 ke Rp 13.800.

Updated at : Jumat, Juli 18, 2014

0 komentar:

Posting Komentar