Kamis, Juni 26, 2014

Rupiah Tersentak Harga Minyak

 Sumber berita: www.plasadana.com

uang rupiah
PT EquityWorld Futures: Setelah sempat menguat, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia kembali terkoreksi. Investor kini khawatir dengan prospek ekonomi Indonesia, setelah harga minyak melambung dan kurs rupiah semakin merosot.

Pada penutupan perdagangan Rabu, 25 Juni 2014, IHSG turun 0,48 persen menjadi 4.838,98. Nilai transaksi turun dari Rp6,044 triliun menjadi Rp6,027 triliun. Investor asing membukukan net sell senilai Rp164,9 miliar. Saham BRI, Astra Agro, dan MNC menjadi penggerak indeks.

Turunnya IHSG terjadi bersamaan dengan tekanan terhadap bursa saham beberapa negara di Asia. Kondisi ini turut dipicu oleh kenaikan harga minyak akibat gejolak politik di Irak. Harga minyak yang mencapai US$114,2 per barel menimbulkan kekhawatiran akan membengkaknya inflasi. Investor pun terpancing untuk menjual saham dan memborong dolar.

Di pasar uang, rupiah akhirnya menembus level psikologis Rp12.090 per dolar atau turun 0,84 persen. Membaiknya pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat membuat kurs negara berkembang, termasuk rupiah, mengalami depresiasi. Pertarungan politik antara dua calon presiden yang memanas juga menyebabkan rupiah terpuruk.

Pada perdagangan hari ini, Kamis, 26 Juni 2014, rupiah diperkirakan bergerak di kisaran Rp11.950-Rp12.100 per dolar. Sedangkan IHSG berada di interval 4.800-4.900.

Updated at : Kamis, Juni 26, 2014

0 komentar:

Posting Komentar