Sumber Berita: http://finance.detik.com/read/2013/10/28/085022/2396858/1015/first-asia-ihsg-bergerak-terbatas?f9911033
PT Equity World Futures: Jakarta - Perdagangan saham akhir pekan lalu berlagsung
mixed. IHSG bergerak dalam rentang 37 poin ditutup melemah tipis 13,99
poin di 4580,846. Tekanan jual terutama melanda saham PGAS dan TLKM
akibat aksi jual investor asing terkait isu individualnya. Pelaku pasar
saat ini tengah fokus pada pencapaian laba 3Q13 emiten sektoral yang
pekan ini banyak dirilis. Sepekan IHSG berhasil menguat 0,75% di tengah
sentimen negatif yang melanda pasar saham kawasan Asia menyusul
kebijakan China yang mengetatkan likuiditasnya mengantisipasi kenaikan inflasi.
Penguatan pekan kemarin menandai IHSG telah menguat
selama tiga pekan berturut-turut. Nilai tukar rupiah atas dolar AS pekan
kemarin turut menguat 1,5% di Rp.11.142 dari pekan sebelumnya di
Rp.11.308 berdasarkan kurs tengah BI. Sementara Wall Street akhir pekan
kemarin ditutup di teritori positif. Indeks S&P dan DJIA
masing-masing menguat 0,44% dan 0,39% terutama dipicu sentimen positif
pencapaian laba emiten 3Q13 yang di atas perkiraan sebelumnya.
Memasuki
perdagangan awal pekan terakhir Oktober aksi beli diperkirakan masih
berpeluang terjadi. Sentimen individual emiten sektoral seperti
pencapaian laba 3Q13 akan menjadi katalis pergerakan IHSG. Namun ruang
penguatan akan terbatas karena dibayangi dengan resiko melambatnya
pertumbuhan ekonomi nasional kuartal tiga yang diperkirakan hanya tumbuh
5,6% dibandingkan kuartal sebelumnya 5,6%. Pada perdagangan hari ini
IHSG diperkirakan bergerak dalam rentang terbatas cenderung menguat
dengan support di 4540 dan resisten di 4610.
IHSG : S1 4540 S2 4520 R1 4610 R2 4640
Saham Pilihan
ANTM 1570-1640 BoW, SL 1540
CTRS 2250-2450 TB, SL 2175
BBRI 8300-8600 BoW, SL 8200
SMGR 14100-14900 TB, SL 13900
BBNI 4700-4950 TB, SL 4550
PTPP 1290-1370 SoS, SL 1270
ASRI 640-720 TB, SL 630
0 komentar:
Posting Komentar