Selasa, Mei 28, 2013

Dolar menguat menjelang data sentimen konsumen AS

Bloomberg, (28/5) -- Nilai tukar dolar naik terhadap mata uang utama lainnya sebelum rilis data ekonomi di Amerika nanti malam yang mungkin akan menunjukan kenaikan pada tingkat kepercayaan konsumen dan harga rumah.

Index dolar AS naik ditengah prospek perkembangan fundamental Amerika yang akan memicu the Fed untuk memperkecil pembelian obligasi bulanan sebesar $85 milyar. Yen mengakhiri tiga hari kenaikannya seiring kenaikan pada saham Asia.

"Ini adalah laju pembelian dari the Fed yang tidak berkelanjutan, dan kita harus menerima itu sebagai kebijakan moneter yang tidak bagus, jadi saya rasa the Fed dalam rangka memperkecil skala stimulusnya akan di mulai pada kuartal keempat tahun ini," ungkap Robert Rennie, kepala strategist mata uang dari Westpac Banking Corp di Sydney. "Untuk basis jangka menengah, dolar dalam posisi beli."

Greenback naik sebesar 1 persen ke 101.97 terhadap yen per 6.37 am di London dan gain 0.1 persen kemarin sore di $1.2923 per euro. Yen tergelincir 0.9 persen ke 131.78 per euro.

Index dolar yang digunakan oleh Intercontinental Exchange Inc untuk melacak pergerakan dolar terhadap enam mitra dagang Amerika, tambah 0.1 persen ke 83.799.

Index sentimen konsumen AS yang dikeluarkan oleh the Conference Board mungkin akan naik ke level 71 bulan ini, tertinggi sejak November, dari 68.1 di bulan April menurut estimasi ekonom yang disurvey Bloomberg News.

Dolar telah naik 5.3 persen selama tahun ni, gainer terbesar diantara 10 mata uang utama lainnya yang dilacak Bloomberg. Yen telah 12 persen, sementara euro naik 2.9 persen.

Updated at : Selasa, Mei 28, 2013

0 komentar:

Posting Komentar