Bloomberg (16/8) - Saham-saham Hong Kong jatuh, dengan Indeks acuan Hang Seng memperkecil keuntungannya minggu ini.
China Overseas Land Investment Ltd, developer properti terbesar China berdasarkan nilai pasarnya dan terdaftar di bursa Hong Kong, sahamnya turun 3.6 persen ditengah spekulasi bahwa pemerintahnya akan tetap mempertahankan kebijakan pengetatan di sektor tersebut.
Indeks Hang Seng turun 0,9 persen menjadi 22,339.70 pada pukul 10:10 pagi di Hong Kong, dengan hanya dua saham yang naik dari 50-anggota bluechips. Namun, indeks ini masih menuju keuntungan 2,6 persen untuk minggu ini, kinerja terbaik diantara pasar negara berkembang. Hang Seng China Enterprises Index turun 1,1 persen menjadi 10.099,03.
'Sentimen benar-benar akan menjadi negatif dalam waktu dekat karena kekhawatiran tentang penarikan stimulus AS,' kata Norman Chan, kepala investasi dari Calibre Asset Management Ltd 'Sayangnya pasar masih belum terbiasa untuk itu. Dalam jangka menengah pasar masih mencoba untuk bargain hunting di saham China.'
Hang Seng Index masih melemah 0,5 persen tahun ini hingga kemarin, satu-satunya penurunan diantara pasar negara berkembang yang dilacak oleh Bloomberg.
China Overseas Land Investment Ltd, developer properti terbesar China berdasarkan nilai pasarnya dan terdaftar di bursa Hong Kong, sahamnya turun 3.6 persen ditengah spekulasi bahwa pemerintahnya akan tetap mempertahankan kebijakan pengetatan di sektor tersebut.
Indeks Hang Seng turun 0,9 persen menjadi 22,339.70 pada pukul 10:10 pagi di Hong Kong, dengan hanya dua saham yang naik dari 50-anggota bluechips. Namun, indeks ini masih menuju keuntungan 2,6 persen untuk minggu ini, kinerja terbaik diantara pasar negara berkembang. Hang Seng China Enterprises Index turun 1,1 persen menjadi 10.099,03.
'Sentimen benar-benar akan menjadi negatif dalam waktu dekat karena kekhawatiran tentang penarikan stimulus AS,' kata Norman Chan, kepala investasi dari Calibre Asset Management Ltd 'Sayangnya pasar masih belum terbiasa untuk itu. Dalam jangka menengah pasar masih mencoba untuk bargain hunting di saham China.'
Hang Seng Index masih melemah 0,5 persen tahun ini hingga kemarin, satu-satunya penurunan diantara pasar negara berkembang yang dilacak oleh Bloomberg.
0 komentar:
Posting Komentar